Sejatinya
sebuah alat elektronik dapat memberikan manfaat bagi kita semua, kipas
angin contohnya. Kipas angin bisa membuat badan kita yang tadinya
kepanasan karena terlalu lama beraktifitas atau terkenanya badan kita
akan sinar matahari menjadi sejuk dan dingin tentunya,sebagai penyegar
udara,ventilasi, dan juga bisa digunkan sebagai pengering, tetapi apakah
kita sudah mengetahui dampak buruknya dari penggunaan kipas angin
tersebut?
Dampak buruk yang sangat mencolok dari penggunaan kipas angin adalah
dari segi kesehatan kita. Pada bayi misalnya, seperti hasil penelitian
terbaru di lembaga medis AS, bahwasanya penggunaan kipas angin ketika
bayi sedang tidur dapat secara mencolok mengurangi sindrom kematian bayi
secara tiba-tiba(SIDS).
Penelitian
tersebut menyimpulkan bahwa ketika bayi terlelap di satu ruangan yang
pertukaran udaranya dilakukan oleh kipas angin, terdapat 72 persen
risiko yang lebih rendah akan SIDS dibandingkan dengan yang dihadapi
bayi yang tidur di satu ruangan tanpa kipas angin. Tidur di ruangan
dengan jendela terbuka juga berhubungan dengan rendahnya risiko
tersebut.
Sindrom
kematian bayi secara tiba-tiba ditandai dengan kematian bayi secara
mendadak yang sering kali tak dapat dijelaskan. Meskipun itu dapat
terjadi pada anak-anak hingga ulang tahun pertama mereka, lebih khusus
itu terjadi pada bayi dalam usia enam bulan pertama mereka.
Menurut
American SIDS Institute, sebanyak 2.500 SIDS terjadi setiap tahunnya di
Amerika Serikat. Dengan meningkatnya saluran udara di satu ruangan,
kipas angin dapat membuyarkan karbon dioksida yang bertumpuk di ruang
udara tertutup di sekitar hidung dan mulut bayi di lingkungan tempat
mereka tidur, kondisi ini meningkatkan risiko pengambilan napas kembali,
kata banyak ahli.Studi tersebut dipusatkan pada 497 bayi di 11 wilayah
di seluruh California, 185 di antara bayi itu meninggal akibat SIDS.
Bagi
anak-anak pun kipas angin dianjurkan untuk tidak memakai kipas angin
terlalu lama karena pada saat suasana dingin di sekitar anak yang
ditimbulkan oleh kipas angin akan membuat suhu di sekitar tubuh anak
menurun yang selanjutnya akan menyebabkan penyempitan pembuluh darah
yang mengalir ke kulit dan jaringan dingin di sekitarnya dan jika terus
menerus terjadi hal ini akan mempengaruhi pula aliran darah, pengaturan
transportasi makanan dan oksigen.
Mulai
sekarang setelah kita mengetahui dampak buruk yang ditimbulkan oleh
kipas angin hendaknya kita menggunakan kipas angin seperlunya saja tidak
berlebihan dan juga jikalau memang tidak terlalu dibutuhkan alangkah
baiknya kita untuk tidak memakainya dan cobalah dari sekarang untuk
lebih menjaga kesehatan kita.
sumber:
http://surabaya.detik.com/read/2012/06/06/074018/1933826/595/awas-tidur-dengan-kipas-angin-semalaman-bisa-fatal
http://www.apakabardunia.com/2012/06/bahaya-lho-tidur-dengan-kipas-angin.html
http://www.tabloidnova.com/Nova/Kesehatan/Umum/Waspadai-Dampak-AC-Dan-Kipas-Angin
http://islamwiki.blogspot.com/2011/07/penyakit-yang-timbil-akibat-ac-dan.html
http://www.ibudanbalita.com/diskusi/pertanyaan/14235/Dampak-Kipas-Angin-pada-Kesehatan-Anak
Indonesia memang
memiliki iklim yang cukup panas. Meskipun di malam hari, kita akan tetap
merasa gerah sehingga banyak yang menggunakan kipas angin untuk
mengurangi hawa panas. Pilihan menggunakan kipas angin saat tidur adalah
pilihan yang umum.
Kipas angin seolah-olah membuat kita tertidur dengan rasa nyaman karena
hembusan anginnya. Tidak hanya anak-anak yang cenderung tidak betah
dengan suhu panas, melainkan juga orang dewasa yang cenderung selalu
berkeringat saat berada di udara gerah nan panas.
Tetapi ternyata kebiasaan tidur dengan kipas angin memiliki dampak buruk
bagi kesehatan. Jika kipas angin langsung mengarah tepat ke wajah, Anda
bisa kesulitan bernapas. Hal ini disebabkan kurangnya kandungan oksigen
dalam sel darah karena sedikitnya jumlah oksigen yang masuk ke dalam
tubuh. Akibatnya, organ-organ dalam tubuh tidak dapat bekerja secara
maksimal.
Parahnya lagi, jika Anda tidur dengan menggunakan kipas angin tanpa
adanya ventilasi dan sirkulasi udara yang cukup. Hembusan kipas angin di
dalam ruangan yang tertutup seperti itu mampu menyebabkan seseorang
mati lemas karena minimnya oksigen yang dapat dihirup oleh tubuh kita,
ditambah dengan udara yang tidak segar terperangkap di dalam ruangan
tersebut karena tidak adanya perputaran udara yang cukup.
Sebagai informasi untuk Anda, hembusan yang dihasilkan oleh kipas angin
mampu membuat suhu tubuh kita menurun drastis karena sebenarnya saat
orang sedang tertidur, suhu tubuhnya akan menurun dengan sendirinya,
begitu juga dengan tekanan darah dan sistem pernapasannya.
Hal ini akan fatal akibatnya bagi jantung dan paru-paru. Kedua organ ini
sangat penting bagi kelangsungan hidup manusia, bukan? Menurunnya suhu
tubuh, tekanan darah dan sistem pernapasan akan membuat kinerja kedua
organ ini menjadi terganggu.
Hentikan kebiasaan buruk ini agar kesehatan tetap terjaga dan kualitas
hidup tidak menurun. Memang sulit tertidur dengan cuaca yang panas dan
gerah namun kamu bisa melakukannya secara perlahan.
Anda boleh menggunakan kipas angin saat tidur, hanya saja cobalah untuk
menghadapkan kipas angin ke arah yang lain sehingga tidak langsung
mengarah ke tubuh. Jarak kipas angin dengan tempat tidur Anda jangan
terlalu dekat.
Pastikan bahwa kamar Anda memiliki ventilasi yang cukup sebab ventilasi
yang baik akan membuat kamar jadi lebih dingin dan sirkulasi udaranya
menjadi lebih bagus bagi kesehatan.
Read more at: http://ciricara.com/2012/06/19/bahaya-tidur-dengan-kipas-angin/
Copyright © CiriCara.com
Read more at: http://ciricara.com/2012/06/19/bahaya-tidur-dengan-kipas-angin/
Copyright © CiriCara.com
Indonesia memang
memiliki iklim yang cukup panas. Meskipun di malam hari, kita akan tetap
merasa gerah sehingga banyak yang menggunakan kipas angin untuk
mengurangi hawa panas. Pilihan menggunakan kipas angin saat tidur adalah
pilihan yang umum.
Kipas angin seolah-olah membuat kita tertidur dengan rasa nyaman karena
hembusan anginnya. Tidak hanya anak-anak yang cenderung tidak betah
dengan suhu panas, melainkan juga orang dewasa yang cenderung selalu
berkeringat saat berada di udara gerah nan panas.
Tetapi ternyata kebiasaan tidur dengan kipas angin memiliki dampak buruk
bagi kesehatan. Jika kipas angin langsung mengarah tepat ke wajah, Anda
bisa kesulitan bernapas. Hal ini disebabkan kurangnya kandungan oksigen
dalam sel darah karena sedikitnya jumlah oksigen yang masuk ke dalam
tubuh. Akibatnya, organ-organ dalam tubuh tidak dapat bekerja secara
maksimal.
Parahnya lagi, jika Anda tidur dengan menggunakan kipas angin tanpa
adanya ventilasi dan sirkulasi udara yang cukup. Hembusan kipas angin di
dalam ruangan yang tertutup seperti itu mampu menyebabkan seseorang
mati lemas karena minimnya oksigen yang dapat dihirup oleh tubuh kita,
ditambah dengan udara yang tidak segar terperangkap di dalam ruangan
tersebut karena tidak adanya perputaran udara yang cukup.
Sebagai informasi untuk Anda, hembusan yang dihasilkan oleh kipas angin
mampu membuat suhu tubuh kita menurun drastis karena sebenarnya saat
orang sedang tertidur, suhu tubuhnya akan menurun dengan sendirinya,
begitu juga dengan tekanan darah dan sistem pernapasannya.
Hal ini akan fatal akibatnya bagi jantung dan paru-paru. Kedua organ ini
sangat penting bagi kelangsungan hidup manusia, bukan? Menurunnya suhu
tubuh, tekanan darah dan sistem pernapasan akan membuat kinerja kedua
organ ini menjadi terganggu.
Hentikan kebiasaan buruk ini agar kesehatan tetap terjaga dan kualitas
hidup tidak menurun. Memang sulit tertidur dengan cuaca yang panas dan
gerah namun kamu bisa melakukannya secara perlahan.
Anda boleh menggunakan kipas angin saat tidur, hanya saja cobalah untuk
menghadapkan kipas angin ke arah yang lain sehingga tidak langsung
mengarah ke tubuh. Jarak kipas angin dengan tempat tidur Anda jangan
terlalu dekat.
Pastikan bahwa kamar Anda memiliki ventilasi yang cukup sebab ventilasi
yang baik akan membuat kamar jadi lebih dingin dan sirkulasi udaranya
menjadi lebih bagus bagi kesehatan.
Read more at: http://ciricara.com/2012/06/19/bahaya-tidur-dengan-kipas-angin/
Copyright © CiriCara.com
Read more at: http://ciricara.com/2012/06/19/bahaya-tidur-dengan-kipas-angin/
Copyright © CiriCara.com
Sejatinya
sebuah alat elektronik dapat memberikan manfaat bagi kita semua, kipas
angin contohnya. Kipas angin bisa membuat badan kita yang tadinya
kepanasan karena terlalu lama beraktifitas atau terkenanya badan kita
akan sinar matahari menjadi sejuk dan dingin tentunya,sebagai penyegar
udara,ventilasi, dan juga bisa digunkan sebagai pengering, tetapi apakah
kita sudah mengetahui dampak buruknya dari penggunaan kipas angin
tersebut?
Dampak buruk yang sangat mencolok dari penggunaan kipas angin adalah
dari segi kesehatan kita. Pada bayi misalnya, seperti hasil penelitian
terbaru di lembaga medis AS, bahwasanya penggunaan kipas angin ketika
bayi sedang tidur dapat secara mencolok mengurangi sindrom kematian bayi
secara tiba-tiba(SIDS).
Penelitian
tersebut menyimpulkan bahwa ketika bayi terlelap di satu ruangan yang
pertukaran udaranya dilakukan oleh kipas angin, terdapat 72 persen
risiko yang lebih rendah akan SIDS dibandingkan dengan yang dihadapi
bayi yang tidur di satu ruangan tanpa kipas angin. Tidur di ruangan
dengan jendela terbuka juga berhubungan dengan rendahnya risiko
tersebut.
Sindrom
kematian bayi secara tiba-tiba ditandai dengan kematian bayi secara
mendadak yang sering kali tak dapat dijelaskan. Meskipun itu dapat
terjadi pada anak-anak hingga ulang tahun pertama mereka, lebih khusus
itu terjadi pada bayi dalam usia enam bulan pertama mereka.
Menurut
American SIDS Institute, sebanyak 2.500 SIDS terjadi setiap tahunnya di
Amerika Serikat. Dengan meningkatnya saluran udara di satu ruangan,
kipas angin dapat membuyarkan karbon dioksida yang bertumpuk di ruang
udara tertutup di sekitar hidung dan mulut bayi di lingkungan tempat
mereka tidur, kondisi ini meningkatkan risiko pengambilan napas kembali,
kata banyak ahli.Studi tersebut dipusatkan pada 497 bayi di 11 wilayah
di seluruh California, 185 di antara bayi itu meninggal akibat SIDS.
Bagi
anak-anak pun kipas angin dianjurkan untuk tidak memakai kipas angin
terlalu lama karena pada saat suasana dingin di sekitar anak yang
ditimbulkan oleh kipas angin akan membuat suhu di sekitar tubuh anak
menurun yang selanjutnya akan menyebabkan penyempitan pembuluh darah
yang mengalir ke kulit dan jaringan dingin di sekitarnya dan jika terus
menerus terjadi hal ini akan mempengaruhi pula aliran darah, pengaturan
transportasi makanan dan oksigen.
Mulai
sekarang setelah kita mengetahui dampak buruk yang ditimbulkan oleh
kipas angin hendaknya kita menggunakan kipas angin seperlunya saja tidak
berlebihan dan juga jikalau memang tidak terlalu dibutuhkan alangkah
baiknya kita untuk tidak memakainya dan cobalah dari sekarang untuk
lebih menjaga kesehatan kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar