Penemuan Elektron
Kemajuan yang sangat pesat dalam sains paruh pertama
abad 20 ditandai dengan perkembangan paralel teori dan percobaan. Dalam kimia
penemuan ide umum orbital dan konfigurasi elektron memiliki signifaksi khusus.
Ide-ide ini dapat dianggap sebagai baik modernisasi dan pelengkapan teori atom.
2.1
Penemuan elektron
Menurut Dalton dan ilmuwan
sebelumnya, atom tak terbagi, dan merupakan komponen mikroskopik utama materi.
Jadi, tidak ada seorangpun ilmuwan sebelum abad 19 menganggap atom memiliki
struktur, atau dengan kata lain, atom juga memiliki konponen yang lebih kecil.
Keyakinan bahwa atom tak terbagi mulai goyah akibat perkembangan pengetahuan
hubungan materi dan kelistrikan yang berkembang lebih lanjut. Anda dapat
mempelajari perkembangan kronologis pemahaman hubungan antara materi dan
listrik. Faraday memberikan kontribusi yang sangat penting, ia menemukan bahwa
jumlah zat yangdihasilkan di elektroda-elektroda saat elektrolisis (perubahan
kimia ketika arus listrik melewlarutan elektrolit) sebanding dengan jumlah arus
listrik. Ia juga menemukan di tahun 1833 bahwa jumlah listrik yang diperlukan
untuk menghasilkan 1 mol zat di elektroda adalah tetap (96,500 C). Hubungan ini
dirangkumkan sebagai hukum elektrolisis Faraday. satuan dasar dalam
elektrolisis, dengan kata lain ada analog atom untuk kelistrikan. Ia memberi
nama elektron pada satuan hipotetik ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar