Pages

Sabtu, 22 Desember 2012

EFEK DARI KIPAS ANGIN

EFEK DARI KIPAS ANGIN

Sejatinya sebuah alat elektronik dapat memberikan manfaat bagi kita semua, kipas angin contohnya. Kipas angin bisa membuat badan kita yang tadinya kepanasan karena terlalu lama beraktifitas atau terkenanya badan kita akan sinar matahari menjadi sejuk dan dingin tentunya,sebagai penyegar udara,ventilasi, dan juga bisa digunkan sebagai pengering, tetapi apakah kita sudah mengetahui dampak buruknya dari penggunaan kipas angin tersebut?
          Dampak buruk yang sangat mencolok dari penggunaan kipas angin adalah dari segi kesehatan kita. Pada bayi misalnya, seperti hasil penelitian terbaru di lembaga medis AS, bahwasanya penggunaan kipas angin ketika bayi sedang tidur dapat secara mencolok mengurangi sindrom kematian bayi secara tiba-tiba(SIDS).
Penelitian tersebut menyimpulkan bahwa ketika bayi terlelap di satu ruangan yang pertukaran udaranya dilakukan oleh kipas angin, terdapat 72 persen risiko yang lebih rendah akan SIDS dibandingkan dengan yang dihadapi bayi yang tidur di satu ruangan tanpa kipas angin. Tidur di ruangan dengan jendela terbuka juga berhubungan dengan rendahnya risiko tersebut.
Sindrom kematian bayi secara tiba-tiba ditandai dengan kematian bayi secara mendadak yang sering kali tak dapat dijelaskan. Meskipun itu dapat terjadi pada anak-anak hingga ulang tahun pertama mereka, lebih khusus itu terjadi pada bayi dalam usia enam bulan pertama mereka.

Menurut American SIDS Institute, sebanyak 2.500 SIDS terjadi setiap tahunnya di Amerika Serikat. Dengan meningkatnya saluran udara di satu ruangan, kipas angin dapat membuyarkan karbon dioksida yang bertumpuk di ruang udara tertutup di sekitar hidung dan mulut bayi di lingkungan tempat mereka tidur, kondisi ini meningkatkan risiko pengambilan napas kembali, kata banyak ahli.Studi tersebut dipusatkan pada 497 bayi di 11 wilayah di seluruh California, 185 di antara bayi itu meninggal akibat SIDS.
Bagi anak-anak pun kipas angin dianjurkan untuk tidak memakai kipas angin terlalu lama karena pada saat suasana dingin di sekitar anak yang ditimbulkan oleh kipas angin akan membuat suhu di sekitar tubuh anak menurun yang selanjutnya akan menyebabkan penyempitan pembuluh darah yang mengalir ke kulit dan jaringan dingin di sekitarnya dan jika terus menerus terjadi hal ini akan mempengaruhi pula aliran darah, pengaturan transportasi makanan dan oksigen.
Mulai sekarang setelah kita mengetahui dampak buruk yang ditimbulkan oleh kipas angin hendaknya kita menggunakan kipas angin seperlunya saja tidak berlebihan dan juga jikalau memang tidak terlalu dibutuhkan alangkah baiknya kita untuk tidak memakainya dan cobalah dari sekarang untuk lebih menjaga kesehatan kita.
sumber:
http://surabaya.detik.com/read/2012/06/06/074018/1933826/595/awas-tidur-dengan-kipas-angin-semalaman-bisa-fatal
http://www.apakabardunia.com/2012/06/bahaya-lho-tidur-dengan-kipas-angin.html
http://www.tabloidnova.com/Nova/Kesehatan/Umum/Waspadai-Dampak-AC-Dan-Kipas-Angin
http://islamwiki.blogspot.com/2011/07/penyakit-yang-timbil-akibat-ac-dan.html
http://www.ibudanbalita.com/diskusi/pertanyaan/14235/Dampak-Kipas-Angin-pada-Kesehatan-Anak
Indonesia memang memiliki iklim yang cukup panas. Meskipun di malam hari, kita akan tetap merasa gerah sehingga banyak yang menggunakan kipas angin untuk mengurangi hawa panas. Pilihan menggunakan kipas angin saat tidur adalah pilihan yang umum. Kipas angin seolah-olah membuat kita tertidur dengan rasa nyaman karena hembusan anginnya. Tidak hanya anak-anak yang cenderung tidak betah dengan suhu panas, melainkan juga orang dewasa yang cenderung selalu berkeringat saat berada di udara gerah nan panas. Tetapi ternyata kebiasaan tidur dengan kipas angin memiliki dampak buruk bagi kesehatan. Jika kipas angin langsung mengarah tepat ke wajah, Anda bisa kesulitan bernapas. Hal ini disebabkan kurangnya kandungan oksigen dalam sel darah karena sedikitnya jumlah oksigen yang masuk ke dalam tubuh. Akibatnya, organ-organ dalam tubuh tidak dapat bekerja secara maksimal. Parahnya lagi, jika Anda tidur dengan menggunakan kipas angin tanpa adanya ventilasi dan sirkulasi udara yang cukup. Hembusan kipas angin di dalam ruangan yang tertutup seperti itu mampu menyebabkan seseorang mati lemas karena minimnya oksigen yang dapat dihirup oleh tubuh kita, ditambah dengan udara yang tidak segar terperangkap di dalam ruangan tersebut karena tidak adanya perputaran udara yang cukup. Sebagai informasi untuk Anda, hembusan yang dihasilkan oleh kipas angin mampu membuat suhu tubuh kita menurun drastis karena sebenarnya saat orang sedang tertidur, suhu tubuhnya akan menurun dengan sendirinya, begitu juga dengan tekanan darah dan sistem pernapasannya. Hal ini akan fatal akibatnya bagi jantung dan paru-paru. Kedua organ ini sangat penting bagi kelangsungan hidup manusia, bukan? Menurunnya suhu tubuh, tekanan darah dan sistem pernapasan akan membuat kinerja kedua organ ini menjadi terganggu. Hentikan kebiasaan buruk ini agar kesehatan tetap terjaga dan kualitas hidup tidak menurun. Memang sulit tertidur dengan cuaca yang panas dan gerah namun kamu bisa melakukannya secara perlahan. Anda boleh menggunakan kipas angin saat tidur, hanya saja cobalah untuk menghadapkan kipas angin ke arah yang lain sehingga tidak langsung mengarah ke tubuh. Jarak kipas angin dengan tempat tidur Anda jangan terlalu dekat. Pastikan bahwa kamar Anda memiliki ventilasi yang cukup sebab ventilasi yang baik akan membuat kamar jadi lebih dingin dan sirkulasi udaranya menjadi lebih bagus bagi kesehatan.

Read more at: http://ciricara.com/2012/06/19/bahaya-tidur-dengan-kipas-angin/
Copyright © CiriCara.com
Indonesia memang memiliki iklim yang cukup panas. Meskipun di malam hari, kita akan tetap merasa gerah sehingga banyak yang menggunakan kipas angin untuk mengurangi hawa panas. Pilihan menggunakan kipas angin saat tidur adalah pilihan yang umum. Kipas angin seolah-olah membuat kita tertidur dengan rasa nyaman karena hembusan anginnya. Tidak hanya anak-anak yang cenderung tidak betah dengan suhu panas, melainkan juga orang dewasa yang cenderung selalu berkeringat saat berada di udara gerah nan panas. Tetapi ternyata kebiasaan tidur dengan kipas angin memiliki dampak buruk bagi kesehatan. Jika kipas angin langsung mengarah tepat ke wajah, Anda bisa kesulitan bernapas. Hal ini disebabkan kurangnya kandungan oksigen dalam sel darah karena sedikitnya jumlah oksigen yang masuk ke dalam tubuh. Akibatnya, organ-organ dalam tubuh tidak dapat bekerja secara maksimal. Parahnya lagi, jika Anda tidur dengan menggunakan kipas angin tanpa adanya ventilasi dan sirkulasi udara yang cukup. Hembusan kipas angin di dalam ruangan yang tertutup seperti itu mampu menyebabkan seseorang mati lemas karena minimnya oksigen yang dapat dihirup oleh tubuh kita, ditambah dengan udara yang tidak segar terperangkap di dalam ruangan tersebut karena tidak adanya perputaran udara yang cukup. Sebagai informasi untuk Anda, hembusan yang dihasilkan oleh kipas angin mampu membuat suhu tubuh kita menurun drastis karena sebenarnya saat orang sedang tertidur, suhu tubuhnya akan menurun dengan sendirinya, begitu juga dengan tekanan darah dan sistem pernapasannya. Hal ini akan fatal akibatnya bagi jantung dan paru-paru. Kedua organ ini sangat penting bagi kelangsungan hidup manusia, bukan? Menurunnya suhu tubuh, tekanan darah dan sistem pernapasan akan membuat kinerja kedua organ ini menjadi terganggu. Hentikan kebiasaan buruk ini agar kesehatan tetap terjaga dan kualitas hidup tidak menurun. Memang sulit tertidur dengan cuaca yang panas dan gerah namun kamu bisa melakukannya secara perlahan. Anda boleh menggunakan kipas angin saat tidur, hanya saja cobalah untuk menghadapkan kipas angin ke arah yang lain sehingga tidak langsung mengarah ke tubuh. Jarak kipas angin dengan tempat tidur Anda jangan terlalu dekat. Pastikan bahwa kamar Anda memiliki ventilasi yang cukup sebab ventilasi yang baik akan membuat kamar jadi lebih dingin dan sirkulasi udaranya menjadi lebih bagus bagi kesehatan.

Read more at: http://ciricara.com/2012/06/19/bahaya-tidur-dengan-kipas-angin/
Copyright © CiriCara.com
Sejatinya sebuah alat elektronik dapat memberikan manfaat bagi kita semua, kipas angin contohnya. Kipas angin bisa membuat badan kita yang tadinya kepanasan karena terlalu lama beraktifitas atau terkenanya badan kita akan sinar matahari menjadi sejuk dan dingin tentunya,sebagai penyegar udara,ventilasi, dan juga bisa digunkan sebagai pengering, tetapi apakah kita sudah mengetahui dampak buruknya dari penggunaan kipas angin tersebut?
          Dampak buruk yang sangat mencolok dari penggunaan kipas angin adalah dari segi kesehatan kita. Pada bayi misalnya, seperti hasil penelitian terbaru di lembaga medis AS, bahwasanya penggunaan kipas angin ketika bayi sedang tidur dapat secara mencolok mengurangi sindrom kematian bayi secara tiba-tiba(SIDS).
Penelitian tersebut menyimpulkan bahwa ketika bayi terlelap di satu ruangan yang pertukaran udaranya dilakukan oleh kipas angin, terdapat 72 persen risiko yang lebih rendah akan SIDS dibandingkan dengan yang dihadapi bayi yang tidur di satu ruangan tanpa kipas angin. Tidur di ruangan dengan jendela terbuka juga berhubungan dengan rendahnya risiko tersebut.
Sindrom kematian bayi secara tiba-tiba ditandai dengan kematian bayi secara mendadak yang sering kali tak dapat dijelaskan. Meskipun itu dapat terjadi pada anak-anak hingga ulang tahun pertama mereka, lebih khusus itu terjadi pada bayi dalam usia enam bulan pertama mereka.

Menurut American SIDS Institute, sebanyak 2.500 SIDS terjadi setiap tahunnya di Amerika Serikat. Dengan meningkatnya saluran udara di satu ruangan, kipas angin dapat membuyarkan karbon dioksida yang bertumpuk di ruang udara tertutup di sekitar hidung dan mulut bayi di lingkungan tempat mereka tidur, kondisi ini meningkatkan risiko pengambilan napas kembali, kata banyak ahli.Studi tersebut dipusatkan pada 497 bayi di 11 wilayah di seluruh California, 185 di antara bayi itu meninggal akibat SIDS.
Bagi anak-anak pun kipas angin dianjurkan untuk tidak memakai kipas angin terlalu lama karena pada saat suasana dingin di sekitar anak yang ditimbulkan oleh kipas angin akan membuat suhu di sekitar tubuh anak menurun yang selanjutnya akan menyebabkan penyempitan pembuluh darah yang mengalir ke kulit dan jaringan dingin di sekitarnya dan jika terus menerus terjadi hal ini akan mempengaruhi pula aliran darah, pengaturan transportasi makanan dan oksigen.
Mulai sekarang setelah kita mengetahui dampak buruk yang ditimbulkan oleh kipas angin hendaknya kita menggunakan kipas angin seperlunya saja tidak berlebihan dan juga jikalau memang tidak terlalu dibutuhkan alangkah baiknya kita untuk tidak memakainya dan cobalah dari sekarang untuk lebih menjaga kesehatan kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar